Yang Manakah Kondisi Pembuluh Darah Anda? Penyebab Jantung Koroner pada mulanya adalah penyumbatan pembuluh darah , yaitu penumpukan lemak pada dinding
dalam pembuluh darah jantung (pembuluh koroner), dan hal ini lama kelamaan
diikuti oleh berbagai proses seperti penimbunan jarinrangan ikat, perkapuran,
pembekuan darah, dll.,yang kesemuanya akan mempersempit atau menyumbat pembuluh
darah tersebut. Hal ini akan mengakibatkan otot jantung di daerah tersebut
mengalami kekurangan aliran darah dan dapat menimbulkan berbagai akibat yang
cukup serius, dari Angina Pectoris (nyeri dada) sampai Infark Jantung, yang
dalam masyarakat di kenal dengan serangan jantung yang dapat menyebabkan
kematian mendadak.
Beberapa faktor resiko terpenting Penyakit Jantung Koroner :
•
Kadar
Kolesterol Total dan LDL tinggi
•
Kadar
Kolesterol HDL rendah
•
Tekanan
Darah Tinggi (Hipertensi)
•
Merokok
•
Diabetes
Mellitus
•
Kegemukan
•
Riwayat
keturunan penyakit jantung dalam keluarga
•
Kurang
olah raga
•
Stress
Bila Anda menyandang
salah satu atau beberapa faktor resiko tersebut diatas, Anda dianjurkan secara
berkala memeriksakan kesehatan jantung Anda kepada seorang ahli. Adanya dua
atau lebih faktor resiko akan berlipat kali menaikkan resiko total terhadap
Penyakit Jantung Koroner.
Deteksi Penyakit Jantung
Koroner
Beberapa pemeriksaan dapat dilakukan untuk mendeteksi adanya Penyakit
Jantung Koroner antar lain : ECG, Treadmill, Echokardiografi dan Arteriorgrafi
Koroner (yang sering dikenal sebagai Kateterisasi).
Dengan pemeriksaan ECG
dapat diketahui kemungkinan adanya kelainan pada jantung Anda dengan tingkat
ketepatan 40%. Kemudian bila dianggap perlu Anda akan dianjurkan untuk melakukan
pemeriksaan Treadmill Echokardiografi.
Berdasarkan hasil
pemeriksaan tersebut kemungkinan Anda akan dianjurkan untuk melakukan
pemeriksaan Arteriografi Koroner (Kateterisasi) yang mempunyai tingkat
ketepatan paling tinggi (99 - 100%) untuk memastikan apakah Anda mempunyai
Penyakit Jantung koroner.
Apakah Kateterisasi
Jantung?
Kateterisasi Jantung merupakan pemeriksaan yang bertujuan untuk
memeriksa struktur serta fungsi jantung, termasuk ruang jantung, katup jantung,
otot jantung, sserta pembuluh darah jantung termasuk pembuluh darah koroner,
terutama untuk mendeteksi adanya pembuluh darah jantung yang tersumbat.
Prosedur tersebut
dilakukan oleh Dokter Spesialis dengan menggunakan alat Angiografi. Dengan
pemberian zat kontras melalui kateter, dokter dapat mengetahui secara tepat
letak, luas, serta berat atau derajat penyempitan pembuluh darah koroner. Hasil
akan di rekam secara jelas di dalam film atau CD (Compact Disc).
Untuk mengatasi penyumbatan pembuluh darah dan mencegah
penyakit jantung koroner, disarankan untuk mengkonsumsi Synergy ProArgi-9 Plus setiap
hari. Hal ini karena Synergy ProArgi-9 Plus mengandung L-arginin yang dapat
membantu menjaga kesehatan sistem kardiovaskular dan meningkatkan aliran darah
ke organ vital.
No comments:
Post a Comment